Jumat, 28 Maret 2014

Kidung Senja


Langit sore ini
Melahap panas siang tadi
Hingga tersisa redup terang mentari diambang gelap

Sepoi angin menghembus pelan
Membawa hawa basah gerimis yang membias

Dibawah langitmu
Kumenata satu demi satu harap yang berserak
Mengepal tekad
Esok, hari akan lebih indah
Label: ,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Popular Posts

  • Linguistic Forms and Functions
    CHAPTER I INTRODUCTION A.     Background Throughout life, man can hardly be separated from the communication events. In humans,...
  • Wanita Seperti Sandal Jepit ???
     Seorang pemuda berkata : "Wanita itu seperti sandal jepit, ia akan diganti dan dibuang saat ditemukan sandal lain yang lebih bagu...
  • Waiting
    Dimana dirimu? Mengapa tak seperti dulu? Adakah yang telah menemani sendirimu, Dan menghapus jejakku? Tapi dirimu Masih ...
  • Pesan untukmu, Nak
    Mungkin, ada saat dimana kamu merasa cemburu. Entah karena apa.... Tapi bila boleh ibu memintamu, cemburulah pada hal baik yang akan mend...
  • Lovely Dede
    Seringkali kumangalami kehilangan dalam hidup Tapi kehilangan saat itu, sungguh berbeda... Kumulai awal tahun dengan senandung bahagia. Aw...
  • Sorry... Again?
    It was really surprise me. I though i did my best but the result made me down suddently.I knew, i would make them disappointed, surely disa...
  • Message I'm Keeping
    Birdy - Tee shirt (the fault in our stars) Jelas tiap lirik lantunan akustik manis ini tak ada kaitannya dengan sesuatu yang kurasa tiba -...
  • Kamu dan Matamu
    Tak banyak yang dapat diceritakan matamu padaku. Pun ketika kita saling menatap tajam, sebab saat - saat seperti itu justru keterus terangan...
  • Zakat Maal dan Zakat Fitrah
    Tugas Kelompok Dosen : Dr. H. Aminuddin Mamma, M. Ag                Dr. H.Mahsyar Idris, M. Ag ZAKAT FITRAH DAN ZAKAT MAL ...
  • Kidung Senja
    Langit sore ini Melahap panas siang tadi Hingga tersisa redup terang mentari diambang gelap Sepoi angin menghembus pelan Mem...